JADILAH MANUSIA YANG BAIK.
Februari 25, 2023 Tinggalkan komentar
RASULULLAH Shallallahu alaiyhi wa Sallam bersabda ….
أفضل الناس كل مخموم القلب صدوق اللسان،
قالوا : صدوق اللسان نعرفه فما مخموم القلب ؟
قال : التقي النقي ، لا إثم فيه و لا بغي و لا غل و لا حسد.
“SEBAIK – BAIK MANUSIA ADALAH MANUSIA YANG BERSIH HATINYA DAN SELALU BENAR ATAU JUJUR LISANNYA.”
Kemudian mereka para sahabat berkata, mengenai jujur atau benar lisannya, kami sudah mengetahui- nya, tetapi apakah yang dimaksud dengan orang yang BERSIH HATINYA?.
Beliau menjawab :
“Yaitu SESEORANG YANG BERTAKWA DAN BERSIH, YANG TIDAK TERDAPAT DOSA PADA DIRINYA, TIDAK DZHALIM, TIDAK IRI, DAN JUGA TIDAK DENGKI.”
(HR. Ibnu Majah 4216 dan Ibnu ‘Asakir (17/29/2.)
Semoga Allaah Membimbing kita semua menjadi orang baik serta Mendapat kan Ridha Allah … Aamiin.
BERTASBIH LAH MEMUJI ALLAH DALAM KONDISI APAPUN.
Firman Allah dalam Al Quranul Karim pada Surat Ath-Thur ayat 48 menyebutkan ….
وَاصْبِرْ لِحُكْمِ رَبِّكَ فَاِنَّكَ بِاَعْيُنِنَا وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ حِيْنَ تَقُوْمُۙ
“Dan BERSABARLAH (Muhammad) MENUNGGU KETETAPAN TUHANMU, karena sesungguhnya engkau berada dalam pengawasan Kami, dan BERTASBIH LAH DENGAN MEMUJI TUHANMU KETIKA ENGKAU BANGUN.”
Setelah menjelaskan berbagai situasi yang besar, menyedihkan hati rasul, akibat tindakan membangkang dan keras kepala orang- orang kafir dan musyrik yang menolak beriman kepada Allah dan rasulnya. Maka Allah memerintahkan kepada Muhamamd saw supaya bersabar terhadap gangguan kaumnya.dan tidak lagi menghiraukan mereka, serta tetap menyampaikan perintah-Nya dan memperingatkan larangan-Nya, dan menyampaikan apa yang telah diwahyu kan kepadanya, sebab Allah selalu melihat nya dan memperhati kan pekerjaannya serta menjaga dan melindunginya dari gangguan dan rintangan musuhnya.
PERIHAL BERTASBIH DAN MEMUJI TUHAN ketika bangun dan berdiri, meliputi tiga keadaan, yaitu:
✓. KETIKA BANGUN DARI TIDUR.
✓. KETIKA BANGUN DARI DUDUK.
✓. KETIKA BANGUN AKAN SALAT.
Hal ini mengandung hikmah supaya orang mukmin selalu bertasbih setiap saat, dalam situasi dan kondisi bagaimana pun, terutama perubahan dari suatu keadaan ke keadaan yang lain.
ATHA’, SA’ID, SUFYAN ATS-SAURI, dan ABUL AHWAS berkata:
BAHWA NABI MUHAMMAD ﷺ BERTASBIH TATKALA IA BANGKIT DARI TEMPAT DUDUKNYA.
Sebagian hadis: Dari Abu Barzah al-Aslami_ berkata, Rasulullah ﷺ pada akhir hayatnya, apabila beliau bangun dari tempat duduknya beliau mengucapkan,
“SUBHANAKA ALLAHUMMA WA BIHAMDIKA ASYHADU AN LAA ILAAHA ILLA ANTA ASTAGHFIRUKA WA ATUBU ILAIKA.”
Engkau mengucapkan suatu ucapan yang belum pernah engkau ucapkan sebelum nya. Rasulullah ﷺ bersabda, “UCAPAN INI PENGHAPUS DOSA DARI KESALAHAN- KESALAHAN YANG MUNGKIN TERJADI DI MAJLIS.” (Riwayat Abu Dawud dan an-Nasa’i).
Diriwayatkan bahwa sanya Jibril telah mengajarkan kepada Nabi Muhammad ﷺ agar ucapan tersebut dibaca ketika hendak bangkit dan duduk dalam satu majlis yaitu : “MAHASUCI ENGKAU, WAHAI ALLAH, DENGAN MEMUJI – MU, AKU BERSAKSI BAHWA TIADA TUHAN SELAIN ENGKAU, AKU MOHON PENGAMPUNAN – MU DAN AKU BERTOBAT KEPADA- MU.”(Riwayat Abu Dawud dan an-Nasa’i).
Semoga kita senantiasa BERDZIKIR dan BERTASBIH MEMUJI ALLAH kapan pun dan dimanapun kita berada.
Wabillahi Taufieq wal Hidayah.
Wassalamu ‘alaykum wa Rahmatullahi wa Barakatuh.
Buya Hma Majo Kayo
Buya MAbidin Jabbar
Buya Masoed Abidin
Masoed Abidin ZAbidin Jabbar Masoed Abidin Jabbar
Komentar Terbaru